Shalat Dhuhur Berjamaah di SMKN 1 Gandapura, Wujud Nyata 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat



Gandapura, 22 Juli 2025 | SMKN 1 Gandapura terus berkomitmen dalam membentuk karakter peserta didik melalui implementasi 7 Kebiasaan Anak Indonesia Hebat yang telah dicanangkan oleh Kementerian Pendidikan Dasar dan Menengah Republik Indonesia. Salah satu kebiasaan yang menjadi fokus utama adalah beribadah, yang diwujudkan dalam bentuk pelaksanaan shalat Dhuhur berjamaah secara rutin di lingkungan sekolah.


Praktik ibadah ini menjadi bagian dari pembiasaan positif yang tidak hanya berdampak pada penguatan spiritual siswa, tetapi juga menumbuhkan kedisiplinan, kebersamaan, dan kepedulian terhadap sesama. Shalat Dhuhur berjamaah dilaksanakan setiap hari sekolah secara bergilir oleh dua kelas, mengingat keterbatasan fasilitas yang ada.



Plt. Kepala SMKN 1 Gandapura, Bapak Rusydi, S.Pt, M.Pt, menjelaskan bahwa kegiatan ini telah berlangsung secara konsisten, meskipun dengan sarana mushalla yang masih sangat terbatas.

 "Kami memiliki mushalla semi permanen berukuran 8 x 6 meter yang dibangun secara swadaya dari sumbangan warga sekolah dan para donatur. Kapasitasnya hanya sekitar 60 jamaah, sehingga pelaksanaan shalat berjamaah harus dibagi bergiliran dua kelas per hari," ujar beliau.


Beliau juga menekankan bahwa pembiasaan beribadah tidak hanya menjadi tanggung jawab sekolah, tetapi perlu didukung penuh oleh orang tua dan wali murid. "Sekolah hanya memfasilitasi sebagian kecil dari praktik ibadah. Peran orang tua sangat penting dalam membimbing, mengawasi, dan mengevaluasi pelaksanaan ibadah anak-anak di rumah," tambahnya.


Kegiatan ini disambut positif oleh para guru dan siswa. Banyak yang merasakan manfaat dari rutinitas ibadah berjamaah ini, seperti suasana belajar yang lebih tenang dan adanya rasa saling menghormati antar sesama.


Dengan berbagai keterbatasan yang ada, SMKN 1 Gandapura tetap berupaya maksimal untuk menanamkan nilai-nilai karakter mulia kepada peserta didik. Pihak sekolah berharap ke depan fasilitas mushalla dapat ditingkatkan sehingga bisa menampung lebih banyak jamaah dan memberikan kenyamanan lebih bagi pelaksanaan ibadah di sekolah.